Flashback On
"Andai saja bi, masih ada Kak Elza di sini.."
"Kak Elza selalu ada di sini, di hati Non Rita"
tanpa
terasa air mata deras sekali mengucur di pipiku, lalu segera datang
mbak nini, tukang masakku, memberikan ku jaket dan sup, serta jus jeruk
hangat, karena cuaca sedang hujan deras di luar
"Non Rita.." panggil mbak nina dari kejauhan
______________________________________________________
"Ya mbak,? ada apa ?"
"non, jangan nangis lagi.."
"kok mbak nangis juga ?"
"iya.. mbak tidak tega melihat enon menangis terus.."
"huhuhu.." tangisku semakin bertambah kencang
hari demi hari pun berlalu, rinduku semakin menjadi jadi dengan ibu dan ayah, sampai akhirnya ada niat tersembunyi untuk kabur, dan mengejar ayah ke bandung, lalu dia menelepon om agus untuk menjemputnya di rumah
"Halo.."
"iya, ini siapa ya?"
"ini rita om, Rita Kurniasari"
"ohh.. Rita, ada apa?"
"om, aku ingin ke bandung, besok jemput aku lalu kita menuju hotel griya utama ya om.."
"untuk apa sayang?"
"ahh tidak penting !, besok jam 2 malam ok om.."
"tapii.?!"
"tenanglah, Rita sudah boleh sama ibu kok.." jawabku terpaksa berbohong
"ooh yasudah.."
keesokan harinya
________________
tunggu episode selanjutnya yaa :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar